Salah satu cemilan favorit bule adalah kacang, mulai dari kacang hazel, kacang almond, kacang kenari hingga terakhir kukenal adalah kacang yang lumayan berukuran besar dan enak rasanya, renyah tak mudah melempam. Penampilannya unik, berwarna putih dan berlurik coklat seukuran hampir sejempol tangan orang dewasa 🙂
Apakah pemirsa sama sepertiku di era sekarang mengenalnya? Di Indonesia kacang ini bahkan pohonnya pun tak dijumpai. Ini karena dia tumbuh di hutan hujan Amazon di Amerika sana. Di Austria, meski pohonnnya tak ada, tapi produknya tak sulit dijumpai di berbagai supermarket.
Kalau suamiku biasa ya liat kacang segede ini, lha istri impornya baru kali ini menjumpainya. Sejak mengenalnya. dimulai dari suami yang suka cemilan gurih ini, aku pun tiap belanja tanpa ragu memasukkannya dalam daftar belanjaan favorit. Siapakah dia?
Dia adalah Paranuss, dari kata Para dan nuss (kacang). Dikenal dikenal juga dengan nama kacang Brazil. Menilik namanya, kacang ini memang berasal dari Brasil. Ya memang benar. Sangat terkenal di negara bagian Para, itu sebabnya kali ya dinamakan kacang Para 🙂
Selain negara Brazil, kacang ini juga dapat ditemukan di Peru, Kolombia dan Ekuador
Pohonnya tinggi sekali, bisa mencapai 49 meter atau lebih. Wow..
Ok deh, kita cek dulu klasifikasi ilmiahnya ya
Klasifikasi Ilmiah
Kacang Brasil
Keluarga : Lecythidaceae
Genus : Bertholletia
Bonpl
Spesies : B excelsa
Nama binomial
Bertholletia excelsa
Hum & Bonpl
Selain kacangnya yang unik, buahnya yang di dalamnya terdapat kacang yang berjumlah hingga 24 biji ini juga terbilang unik
Buahnya memliki bentuk seperti kelapa lho, berkulit keras dan berbentuk polong bulat dengan diameter sekitar 8-18 cm. Selain besar, polongnya juga berat. Satu polong buah brasil berukuran sekitar 15 cm dan berat hingga 2,3 kg dengan isi 12-24 kacang tersusun seperti bagian jeruk. MasyaAllah alhamdulillah
Kacang ini tidak saja rasanya yang enak tapi ga bikin eneg. tapi bermanfaat untuk kesehatan antara lain menjaga kolesterol dan menyehatkan jantung
Bagaimana kacang ini bisa menjadi cemilan yang enak dan kaya manfaat kesehatan ya.. ternyata tak lepas dari kandungan nutrisi di dalamnya. Yuk pemirsa kita simak apa saja kandungan nutrisi kacang ini
Kacang Brasil
Jumlah per 100 g
Kalori (kcal) 655
Jumlah lemak 66 g
Lemak jenuh 15 g
Kolesterol 0 g
Jumlah karbohidrat 12 g
Serat pangan 8 g
Gula 2,3 g
Protein 14 g
Vitamin
Vitamin C 0,7 mg
Vitamin B6 0,1 mg
Mineral
Natrium 3 mg
Kalium 659 mg
Kalsium 160 mg
Magnesium 376 mg
Zat besi 2,4 mg
Kacang Brasil juga mengandung selenium dan polifenol yaitu asam ellagic
Sumber USDA
Nah demikianlah kandungan nutrisi dari kacang dari keluarga Lecythidaceae ini. Tak heran kalau rasanya enak, renyah dan gurih dan bermanfaat untuk kesehatan
Yuk kita simak manfaat kesehatannya antara lain
Menjaga kolesterol
Menjaga gula darah puasa
Menyehatkan jantung
Antioksidan dan antiinflamasi
Kandungan polifenolnya bersifat antioksidan dan antiinfamasi yang menawarkan efek neuroprotectif dan anti depresan pada otak
Menjaga fungsi tiroid
Kandungan selenium yang tinggi pada kacang ini dapat membantu dan menjaga fungsi tiroid dengan baik
Meski demikian, jangan terlalu banyak mengkonsumsinya, 2 biji atau maksimal 4 biji sehari sudah lebih dari lumayan untuk menjaga kesehatan kita
Jika berlebihan akan menimbulkan efek kesehahan yang tidak diinginkan. Kacang Brasil bisa meningkatkan kadar selenium dalam tubuh dan menimbulkan gejala seperti bau mulut, diare, mual, ruam/lesi kulit, nyeri syaraf dan kelelahan
Nah demikian pemirsa sekilas mengenai kacang brazil
Semoga bermanfaat. Sampai jumpa
