Buah tin di Austria, sebuah 0,49 Euro atau Rp.8000 ajah

Saat ini di akhir musim panas buah tin sedang masa puncaknya musim di negara-negara tumbuhnya tin, menampakkan lagi kecantikannya di supermarket Austria setelah sekian lama vakum. Maklum ya karena Austria bukanlah habitatnya buah tin. Seneng rasanya bisa jumpa lagi dengan buah kaya manfaat ini dan jadi favorit warga sini

Di tanah air kita tercinta, buah yang dijuluki buah surga ini menjadi favorit dan populer di kalangan masyarakat karena sering dibawa para jemaah sebagai oleh-oleh sepulang ibadah haji maupun umroh.

Buah yang rasanya manis dan enak ini juga cocok dimakan segala lapisan umur, baik anak-anak, remaja maupun dewasa karena kandungan gizinya yang komplit. Makanya buah ini menjadi salah satu buah kesayangan kita semua 🙂

Namanya diabadikan dalam kitab suci umat Islam pada surat 95 yang dinamakan surat At Tin, pada ayat pertama yang dibuka dengan firman Allah ‘demi buah tin dan zaitun‘
Begitu juga pada suatu hadis yang terkait manfaat buah tin. Abu Darda radhiallahu’anhu  meriwayatkan sabda nabi yang artinya:

“Sekiranya kukatakan ada buah-buahan yang turun dari surga maka itulah buah tin. Karena buah-buahan itu tanpa biji. Makanlah ia, karena ia dapat menghentikan wasir dan bermanfaat menyembuhkan encok“.
(Dituturkan oleh Ibnu Qayyim dalam Zaadul Ma’aad)

MasyaAllah.. alhamdulillah..

Ga heran kalo buah tin tersedia di supermarket Austria, meski negara ini bukanlah penghasil buah tin. Tau manfaatnya yang luar biasa, Austria sampai mengimpornya dari Turki sebagai negara nomor satu penghasil buah tin di dunia. Wow..  Sebuahnya dengan ukuran seperti telur bebek ini dihargai 0,49 Euro atau sekitar Rp.8000. Lumayan juga harganya ya

Buah yang tersedia di Austria ini berwarna ungu, dengan isi dalam berupa butiran halus berwarna merah bata. Kulitnya yang berwarna ungu setipis ari ini membuat bingung bagi yang pertama kali mengkonsumsinya. Dikupas atau tidak sih.. Cara yang paling mudah untuk memulai meyediakannya hingga siap santap adalah dengan membelahnya menjadi dua terlebih dalu, baru kemudian didorong dengan kedua ujungnya sehingga bongkahan buah tin keluar, langsung deh hap masuk mulut sebelum terjatuh 🙂 Kalau kebesaran bongkahannya- takutnya mulut terlalu mangap mengkonsumsinya, buah tin dibelah 4 saja

Kalau aku dibelah 4 saja kemudian kukupas kulitnya yang setipis ari itu agar mudah memberi suapan buah tin ke suamiku. Aku dan suami mengkonsumsinya bersama buah-buah segar lainnya seperti kiwi hijau, plum dan pear

Aaaahh… Jadi pengen tau lebih dalam nih dengan buah yang megandung banyak nutrisi seperti vitamin B yaitu thiamin, asam folat dkk dan mineral seperti kalsium dan zat besi ini, yuk pemirsa kita telusuri sama-sama. Kita cek profilnya terlebih dahulu ya

Dagingnya berwarna merah dengan biji-biji halus seperti butiran. Rasanya manis termasuk daging yang di dekat kulitnya yang berwarna putih

Getah susu

Klasifikasi Ilmiah

Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kela : Magnoliopsida
Ordo : Rosales
Famili : Moraceae
Genus : Ficus
Subgenus : Ficus
Spesies : F. Carica

Tin atau biasa juga disebut Ara yang bernama binomial Ficus carica L ini adalah sejenis tumbuh-tumbuhan yang dapat dimakan yang berasal dari Asia Barat. Buahnya bernama sama, tin yang diambil dari bahasa Arab, juga dikenal dengan nama buah Ara, dalam bahasa Inggris fig, sedangkan dalam bahasa Jerman feig atau feigen kalo banyak

Tin tumbuh di daerah Asia Barat, mulai dari pantai barat Balkan hingga Afganistan dan dibudidayakan pula di Australia, Cile, Argentina serta Amerika Serikat. Sekarang banyak ditanam di seluruh dunia, baik untuk diambil buahnya maupun sebagai tanaman hias

Tin masih kerabat pohon beringin dari genus yang sama yaitu Ficus.

Deskripsi

Tinggi

Pohonnya tinggi hingga 10 meter dengan batang lunak berwarna abu-abu  daun yang cukup besar dan berlekuk dalam, 3 atau 5 cuping

Penyerbukan

Penyerbukannya dilakukan oleh sejenis tawon khusus yang juga menyerbuki jenis-jenis Ficus lainnya, tapi tawon ini ga bisa hadir menyerbuki di daerah-daerah dingin seperti Inggris. Oh, mungkin itu sebabnya di negara dingin Eropa pohonnya ga menghasilkan buah ya 🙂

Buah

Yang disebut buah sebenarnya adalah dasar bunga yang membentuk bulatan, yang merupakan ciri khas untuk semua anggota keluarga ara-araan (Moraceae). Buahnya berukuran panjang 3 hingga 5 cm, berwarna hijau. Beberapa kultivar berubah warna menjadi ungu jika masak, seperti buah tin di Austria ini dari jenis Violett/Bursa Black yang diimpor dari Turki

Warna buah tin yang bervariasi antara kultivar terjadi karena kadar antosianin, suatu pigmen alami dengan cyanidin-3-0-rutinoside yang memiliki kandungan yang sangat tinggi

Dagingnya berwarna merah dengan biji-biji halus seperti butiran. Rasanya manis termasuk daging yang di dekat kulitnya yang berwarna putih

Getah susu

Getah yang dikeluarkan pohon ini merupakan getah susu yang dapat mengiritasi kulit. Jadi hati-hati ya kalo kebetulan main-main ma pohon ini 😊Nah, tapi pada praktik trasisional di Mediterania, getah susu ini dapat melembutkan kapalan dan menghilangkan kutil hingga mencegah parasit. MasyaAllah alhamdulillah ada gunanya juga ternyata getah susu buah tin ya pemirsa

Buah tin yang mengandung banyak nutrisi ini tidak heran dimanfaatkan secara alami untuk kesehatan umat manusia. Mulai dari mencegah anemia, menyembuhkan wasir, menjaga kesehatan jantung, tekanan darah hingga promil. Wow.. keren ya

Nah sekian dulu laporanku kali ini mengenai buah tin ya pemirsa

Semoga bermanfaat

Sampai jumpa lagi

Schreibe einen Kommentar