Ciri khas rumah di Austria, dari jendela tanpa ventilasi hingga dinding tebal

Rumah-rumah di Eropa memiliki ciri khas tersendiri. Biasanya dikaitkan dengan musim yang ada di Benua Biru ini. Musim di Eropa termasuk tempat tinggalku Austria memiliki empat musim. Musim dingin, musim semi, musim panas dan musim gugur. Nah di antara ke-4 musim ini, musim dingin dan musim panas menjadi prioritas

Ciri khas rumah-rumah di Austria antara lain tidak memiliki ventilasi dan berdinding tebal. Untuk dinding, cat warna putih paling diisukai. Selain itu hampir keseluruhan ruangan berbahan dasar kayu untuk lantai dan hanya menyisakan kamar mandi dan toilet untuk keramik. Cerobong asap juga sering menghiasi setiap rumah di Austria.

Wah sepertinya menarik nih untuk disimak. Kita langsung saja eksplor ya pemirsa 😊

Jendela mungil

Dulunya aku sedikit suprais dengan ciri khas rumah ini. Rumah dengan bangunan tinggi besar dari jauh sekilas mirip bangunan kotak dengan jendela mungil seperti kandang burung 😊Teman duniaku heran saat melihat foto-foto hasil jepretanku mengenai bangunan ini. Kenapa jendelanya mungil banget ya?

Oh itu karena difoto dari jarak jauh. Ditambah tidak memakai ventilasi, persis deh seperti kotak. Tapi jika dilihat dari dekat, jendela rumah bisa berukuran lebih dari dua meter.

Tanpa ventilasi

Ventilasi adalah bagian dari bangunan yang persis terletak di atas jendela untuk sirkulasi udara. Ventilasi umum terdapat pada rumah di negara tropis, tetapi tidak di Austria

Ngomong-ngomong kenapa tidak ada ventilasi ya?  Rumah tanpa ventilasi memang sengaja didesain begitu. Ini untuk menghindari cuaca ekstrim dan sejawatnya seperti angin, air, salju di musim dingin. Di musim ini, sebisa mungkin angin dari luar tidak bisa masuk ke dalam rumah agar rumah tetap hangat. Repot dong saat musim dingin ventilasinya harus diplester 😊

Agar sirkulasi udara tetap berjalan baik, sekali-sekali saat musim dingin jendela dibuka. Tidak perlu lama-lama, cukup setengah jam saat pagi hari dimana udara masih segar bugar. Saat ini, rumah modern didesain tanpa perlu membuka jendela. Bagaimana caranya? Cukup memencet tombol pada kotak di samping jendela yang berfungsi seperti membuka dan menutup jendela. Wah.. keren ya 😊

Dinding rumah tebal

Begitu juga dengan dinding rumah. Perhatikan rata-rata dinding rumah di Austria tebal. Ketebalannya bisa mencapai setengah meter. Wow.. memang apa saja sih di dalam dinding tembok tersebut? Apa tujuannya? Dinding yang tebal ini berguna untuk insulasi suhu sehingga suhu dalam rumah tetap stabil dan adem. Suhu panas di musim panas tidak mudah masuk ke rumah, begitu juga suhu dingin di musim dingin

Bercat putih

Dindingnya rata-rata bercat putih, baik dalam maupun luar ruangan. Ini didesain tidak saja agar rumah terlihat anggun, bersih dan membawa kecerahan akan tetapi merupakan reflektor cahaya yang baik. Setiap cahaya alami tersebar di setiap ruangan sehingga kita tidak perlu menggunakan banyak lampu. Hemat listrik kan? 😊 Saat musim panas, dinding rumah ini akan memantulkan panas dan sinar matahari sehingga dalam rumah tetap terasa adem. Alhamdulillah

Lantai kayu

Selain itu, lantai rumah di Austria tak jarang menggunakan bahan kayu lho.. Sama seperti dinding yang tebal, lantai kayu ini juga untuk insulasi suhu agar adem di dalam rumah, baik saat musim panas terlebih di musim dingin. Hanya kamar mandi dan toilet yang tidak menggunakan lantai kayu tetapi lantai keramik. Alasannya jelas logis dong ya.. kelembaban yang tinggi di kamar mandi dan toilet membuat lantai kayu cepat rusak. Sedangkan lantai keramik awet dan kuat, cepat menyerap kelembaban sehingga ruangan tetap kering

Cerobong asap

Cerobong asap tak bisa dipisahkan dari bagian sebuah rumah. Cerobong asap berfungi untuk mengeluarkan asap sisa pebakaran dari tungku perapian yang dipakai saat musim dingin, atau asap dari dapur

Tapi ada juga lho yang tidak memiliki cerobong asap. Ini biasanya rumah model baru. Rumah ini cukup menggunakan kotak pengatur sirkulasi udara yang ada di samping jendela dengan memencet tombol yang diinginkan layaknya membuka dan menutup jendela. Jadi saat di dalam rumah terasa gerah atau sehabis memasak dengan beraneka aroma, kotak ini menjalankan funginya

Nah demikianlah beberpa ciri khas rumah di Austria dan Eropa umumnya. Semoga bermanfaat

Ok deh.. sekian dulu edisi kali ini ya pemirsa

Sampai jumpa lagi

Schreibe einen Kommentar