Pemandangan alam yang menawan dengan embun beku dan es di musim dingin di Austria

Seperti musim-musim lainnya di negara 4 musim, musim dingin pun punya cerita. Di antaranya adalah pemandangan alam yang sungguh menawan, dimana pepohonan tinggi besar yang meranggas dengan ranting keringnya mendadak berkilau berwarna putih keperakan sangat artistik.

Kenapa bisa begitu ya? Apa musim dingin mengubah wujud mereka menjadi cantik menarik? Bagaimana dengan tanaman yang jauh lebih pendek, tanaman semak dan rerumputan serta tanaman liar yang juga diliputi warna yang putih berseri laksana perak baru habis disepuh? Atau bahkan bak kristal berlian?😊

Pemandangan ini sangat menarik perhatian ane. Betapa indah ciptaan Allah. MasyaAllah alhamdulillah AllahuAkbar..

Dimana saja kita temui pemandangan cantik begini? Tentunya di luar rumah yang langsung berhadapan dengan alam sekitar ya 😊Di rumah agak jarang sih karena suhu yang hangat. Paling juga terbentuk embun di kaca jendela karena di tempat itu terletak manis tanaman dalam pot, ga sampai membuat tanamannya turut berubah warna putih keperakan 😊

Saat yang paling mudah menemui pemandangan ini adalah saat pagi hari atau sepanjang hari dengan catatan suhu di bumi cukup rendah, hingga di bawah 0°C

Seperti saat ane menemui rerumputan dan tanaman liar di halaman rumah, dipenuhi dengan warna putih, kadang berkilau membentuk kristal. Ga hanya itu, tanaman semak yang biasa menjadi pagar tanaman pun ga kalah menawannya, dihiasi putih berseri sepanjang ranting

Lain waktu kita keluar rumah, jauhan dikit ke ibukota negara Austria yaitu kota Wina. Baru beberapa menit perjalanan kita menjumpai cuaca yang ga bersahabat, kabut dimana-mana, putih seputih susu. Saat itu memang kabut sering banget terjadi di Austria di musim dingin. Tau kan bagaimana sampai kabut ini terbentuk? Kabut adalah bagaikan awan di permukaan bumi

Nah, kabut ini membuat jarak pandang sangat terbatas. Tapi ada sesuatu yang ga ane temui saat musim gugur kemarin yang sering juga terjadi kabut. Apa itu? Pepohonan di tepi jalan, dari setinggi ga sampai satu meter hingga berpuluh meter tampak berwana putih keperakan, sangat artistik.

Semakin jauh perjalanan kita suhu semakin meningkat dimana matahari mulai malu-malu keluar dari peraduan dan menyinari bumi dengan keanggunannya. Kabut perlahan tapi pasti menghilang. Akan tetapi putih berseri yang menempel pada ranting pohon meranggas semakin lengket aja, belum mau beranjak pergi seperti kabut. Akibatnya pepohonan yang hitam kusam efek dormansi mendadak cantik berseri. Duh beneran deh ini bukan pohon perak di negerinya si Frozen lho 😊

Ternyata putih keperakan dan kilauan kristal ini bukanlah rekayasa, melainkan hasil dari proses alam embun beku dan es yang terbentuk karena dinginnya suhu di bumi. Ini juga bukan salju yang identik dengan warna putih sehalus sutra dan mudah diketahui dari fisiknya yang ringan ya..

Pemandangan ini biasanya terjadi saat suhu di bumi begitu dingin. Apalagi di musim dingin begini dimana salah satu ciri khasnya adalah suhu yang semakin menurun hingga di bawah titik beku, 0°C

Embun beku membentuk pola kristal es yang sangat menawan, seperti embun beku pada rerumputan dan tanaman serta ranting-ranting kering tanaman semak. Makanya kadang terlihat begitu berkilauan. Begitu juga dengan pepohonan rendah hingga tinggi besar di tepi jalan sepanjang perjalanan kita

Bagaimana ini bisa terjadi ya? Yuk pemirsa kita sama-sama simak.. Dimulai dari terbentuknya embun dulu ya, yang merupakan cikal bakal terjadinya embun beku dan es 😊

Benda bersifat menyerap panas dari matahari, akan tetapi saat malam hari benda-benda kehilangan panas. Ketika benda-benda di dekat tanah menjadi dingin, suhu udara di sekitarnya juga berkurang. Udara yang lebih dingin tidak dapat menahan uap air sebanyak udara yang lebih hangat

Proses terjadinya embun disebabkan karena adanya perbedaan suhu udara. Jika suhu udara bertambah semakin dingin, udara akan mencapai titik embun. Titik embun merupakan suhu dimana udara masih sanggup menahan uap air sebanyak mungkin. Jika suhu udara semakin dingin, sebagian uap air akan mengembun di atas permukaan benda terdekat, misalnya pada daun-daun tanaman.

Inilah yang dinamakan embun. Embun diartikan sebagai titik-titik air yang jatuh di udara pada malam hari. Secara umum embun adalah titik-titik air yang menempel pada daun-daun dan rerumputan yang sering dijumpai pada pagi hari atau sebelum panas matahari mengenai daun itu

Embun terbentuk dengan baik pada malam hari yang cerah dan tenang. Embun juga terbentuk dengan baik ketika kelembaban tinggi. Akan tetapi ketika langit berawan, benda-benda menjadi dingin lebih lama karena awan memancarkan kembali panas ke bumi, yang ketika angin bertiup, udara membutuhkan lebih banyak waktu untuk menjadi dingin mendekati titik embun.

Nah, demikianlah proses terjadinya embun di alam. Bagaimana dengan embun beku?

Di daerah yang suhunya mencapai minus di bawah 0°C atau pada saat musim dingin di belahan bumi utara seperti saat ini dimana suhu mudah sekali rendah hingga di bawah 0°C, dapat ditemukan embun yang berupa kristal-kristal es. Embun yang demikian ini dinamakan dengan embun beku atau embun putih.

Embun beku merupakan sebuah pola dari kristal es yang terbentuk dari uap air di atas rumput, daun atau benda-benda lain seperti di area tempat kita tinggal, mobil-mobil yang diparkir yang berada di dekat dengan permukaan tanah.

 

Embun beku terbentuk pada saat malam hari ketika cuaca cerah dan suhu udara di bawah 0°C atau pada suhu di bawah titik beku air. Dalam pembentukan embun beku diawali dari turunnya suhu udara pada malam hari, pada saat itu suhu mengalami penurunan jauh lebih besar daripada penurunan suhu pada malam berawan

Pada kondisi malam yang cerah, tidak ada awan yang memantulkan kembali panas yang dipancarkan pada permukaan bumi. Saat proses pedinginannya berlanjut, uap air di udara mengembun membentuk titik-titik embun yang menempel pada benda.

Sebagian titik-titik embun ini kemudian membeku ketika suhu udara turun di bawah 0°C.

Lama kelamaan titik embun menjadi kristal beku karena adanya penggumpalan di sekililing titik-titik embun dan penggumpalan uap air di atas kristal

Nah demikianlah pemirsa bagaimana kisahnya hingga terjadi penampakan pemandangan alam yang sangat mempesona, dengan keberadaan embun beku dan es di musim dingin ini, dari pepohonan dan tanaman serta rerumputan hingga mobil dan apa saja yang layak ditempatinya 😊

Sejauh ini cukup menyenangkan sih. Kan tinggalnya pada pepohonan yang meranggas dan rerumputan yang tahan bodi, jadi ga masalah..

Nah kalo kena ladang pertanian, ini yang bahaya. Tapi jaraag banget kan ada ladang pertanian yang dipenuh tanaman di musim dingin begini? 🙂 Kalo mobil yang disinggahi embun beku dan es ini, siap-siap membersihkannya dengan penyikat spesial ya..

Ok deh pemirsa. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kita semua  😊

Sampai jumpa lagi

Schreibe einen Kommentar