Kabut di musim gugur di Austria

Pertama kali tinggal di negara 4 musim yaitu Austria, banyak kejadian yang ane temui yang jarang ane temui di tanah air. Kejadian-kejadian ini bikin ane penasaran dan pengen segera tahu jawabannya. Apalagi kalo bukan kejadian yang berbeda pada setiap musim ya..

Nah kali ini musim gugur punya cerita.

Salah satunya adalah kabut. Kabut di Austria bukan sembarang kabut, apalagi kabut yang membawa celaka yang bisa menyebabkan berbagai penyakit saluran pernafasan, seperti kabut akibat kebakaran hutan

Ini adalah kabut alami. Dia datang biasanya pada pagi hari, dimana pemandangan sekitar nampak putih seputih susu. Tidak pedih di mata, hanya jarak pandang menjadi terbatas. Perginya tergantung suhu yang terjadi di bumi saat itu. Kalo suhu meningkat, maka kabut segera pergi. Jika masih rendah, kabut akan betah berlama-lama di permukaan bumi bahkan hingga sehari. Paginya akan mengulang lagi dan lagi.

Kabut yang paling sering terjadi biasanya di awal bulan Nopember seperti saat ini. Lebih dari seminggu kabut betah di area sekitar tempat tinggal kita. Kabut ini semakin betah datang menghampiri seiring dengan suhu yang semakin menurun. Ini adalah pertanda musim gugur yang akan segera berakhir digantikan musim dingin.

Di saat-saat seperti ini, agak sulit sepertinya untuk jalan-jalan menikmati pemandangan karena tertutup kabut. Seperti saat ane dan suami dah berencana pergi tapi ga bisa diurungkan, berharap kabut segera hilang. Kita ke Traunsee, dimana terdapat danau yang biru jernih airnya dan pegunungan yang menjulang tinggi. Tapi karena kabut, sepanjang jalan yang ada hanya kabut seputih susu, kalo pun ada paling pepohonan yang berwarna-warni. Pegunungan yang biasanya nampak sejauh mata memandang tiada hadir. Bahkan saat kita tiba di lokasi, gunung seperti hilang ditelan bumi

Untung ada penghibur hewan air yang jinak dan manja serta pepohonan yang masih rindang berwarna-warni 🙂

Sebenarnya kabut itu apa sih ya? Kenapa sering terjadi di negara 4 musim? Lebih-lebih terjadi pada musim gugur seperti sekarang ini? Kenapa sering terjadi di pagi hari?

Yuk pemirsa kita cari tau bersama-sama

Kabut terjadi di waktu tertentu dan tempat tertentu. Waktu tertentu yang biasa terjadi adalah pada pagi hari dan di musim-musim yang mana suhu menurun seperti musim gugur ini.  Tempat tertentu biasanya adalah lereng atau puncak gunung atau dataran tinggi atau di area yang mengalami musim tertentu

Kabut adalah awan tebal yang terbentuk sebagai akibat dari perubahan suhu di dekat permukaan bumi/tanah. Kabut sering terjadi di pagi hari karena biasanya pada pagi hari terdapat penurunan suhu yang tajam yang meningkatkan kelembaban di udara, yang berkonsentrasi di dalamnya.

Pada perpindahan dari malam hari ke pagi hari, udara akan mengubah suhu. Mengembalikan uap air atau gas tadi mencapai titik jenuh dan berubah kembali menjadi udara

Kabut adalah uap air yang berada di dekat permukaan tanah berkondesasi dan menjadi mirip awan. Hal ini biasanya terbentuk karena adanya kontak udara dingin dengan udara hangat, hawa dingin membuat uap air berkondensasi dan kadar kelembaban lebih dari 85% atau mendekati 100%

Kabut adalah awan yang berada di permukaan bumi. Jadi kabut sebenarnya adalah awan juga, bedanya kabut berada di permukaan bumi. Kalo kita melewati kabut, serasa menembus awan😊

Kabut adalah kumpulan produk kondensat. Sejumlah besar tetesan air atau kristal es bersatu membentuk awan di dekat permukaan bumi yang disebut kabut ini, akan melayang-layang di udara Kadang-kadang sangat ketat dan padat. Hal ini membuat jarak pandang kita terbatas, kadangkala tidak bisa melihat apapun bahkan lengan baju kita.

Namun pada saat suhu hangat, kabut akan menghilang dan kembali ke wujud aslinya dalam bentuk gas atau uap. Kabut bisa menempel pada tempat-tempat di sekitar kita, inilah yang dinamakan embun. Kelembaban ini juga bisa jatuh pada rumput kering dan dedaunan dalam bentuk embun, dan bisa beku. Namun embun beku terjadi jika tanah sudah cukup dingin

Kabut bisa datang kapan saja. Ini adalah kejadian umum di dataran rendah, di atas badan air, lebih-lebih di dataran tinggi seperti di pegunungan. Pada periode musim gugur dan musim dingin, kabut paling sering terjadi. Ini terjadi karena pada bulan-bulan ini, kelembaban tinggi berlaku. Suhu udara cenderung berubah secara spasmodik. Karena itu, aliran udara hangat dan aktif bergerak ke atas tanah.

Durasi kabut dalam interval waktu dapat bervariasi dari beberapa puluh menit hingga satu hari bahkan lebih. Embun beku-sejenis presipitasi, yang merupakan kristal es, terbentuk dalam proses sublimasi kelembaban atmosfir pada permukaan horizontal dan sub horizontal.

Tempat yang paling berkabut di dunia adalah Grand Banks di lepas pantai pulau Newfoundland, Kanada. Hal ini dikarenakan tempat ini merupakan pertemuan arus Labrador yang dingin dari utara dengan arus Teluk yang hangat dari selatan. Sedangkan daratan yang paling berkabut di dunia teletak di Point Reyes, California dan Argentia, Neufoundlander yang diselimuti kabut lebih dari 200 hari dalam setahun. Wow.. lebih dari setengah tahun ya

Namun di pemukiman, seringkali kabut juga terjadi dengan kelembaban rendah. Nah ini lain lagi cerita 😀 Ini terjadi sebagai akibat kondensasi uap air, yang muncul selama pembakaran bahan bakar seperti kompor, mesin-mesin dan lain-lain

Pada pertengahan musim gugur, es menutupi tanah, hanya terbentuk di bawah kondisi salju tipis, yang mencegah hujan berubah menjadi salju. Udara sudah dingin, tetapi bumi belum terlalu dingin sehingga segala sesuatu di sekitarnya ditutupi dengan selimut putih salju-pertanda pertama dari es yang parah

Jadi dalam hal ini, alam mempersiapkan transisi ke musim dingin, panjang dan panjang, bersalju dan dingin

Demikian pemirsa edisi kali ini mengenai kabut yang sering datang di musim gugur, terutama menjelang berakhirnya musim gugur. Semoga ada manfaatnya

Sampai berjumpa kembali

Schreibe einen Kommentar