Saat pertama kali merasakan perbedaan jadwal sholat di setiap musim di Eropa, tentunya takjub banget ya 🙂 Apalagi waktu yang cepat sekali berlalu. Rasanya baru saja kemarin aku nemu musim panas dengan jadwal waktu sholat yang lama, Saat itu waktu sholat subuh dimulai pukul 4 kurang dan maghrib pukul 9 lewat dan isyanya setengah 11 malam. Wow..
Begitu juga saat penghujung musim gugur aku dan suami pulang dari liburan ke Turki lewat jalan darat, kita mampir di POM bensin yang ada supermarket untuk beristirahat sejenak. Aku tanya ke mbak kasir pukul berapa sekarang- Soalnya di jam hpku masih pukul 5 tapi hari sudah gelap saja. Ternyata memang benar sama waktunya. Dan ternyata lagi kita memasuki waktu musim dingin yang mana waktu dikurangi menjadi 1 jam (-1). Hmm.. jam dinding di rumah harus dicocokkan lagi.
Dan ini artinya, jadwal sholat memasuki musim dingin dan di musim dingin juga berubah. Saat musim panas kemudian musim gugur waktunya berkejaran kadang sampai loncat 2-3 jam. Saat subuh di musim panas pukul 4 kurang, memasuki musim gugur berangsur-angsur melambat hingga mencapai puncaknya pukul 6 pagi di musim dingin 😊 Suami bilang ini biasa di Eropa karena posisinya di bumi. Beda dibandingkan Indonesia yang stabil ga berubah banyak karena terletak di daerah khatulistiwa.
Nah sekarang penghujung musim dingin di akhir bulan Februari dan awal bulan Maret musim dingin akan segera berlalu. Tentunya jadwal sholat turut berubah ya.. Sisa-sisa salju masih ada, kadang-kadang datang tapi tak lama. Sinar matahari mulai lebih sering hadir saat ini tapi tetap masih saja dingin kalau kita keluar ruangan.
Aku nekat saat mau belanja atau shopping istialah suami 🙂 Aku tidak memakai jaket karena mengira sinar matahari cukup menghangatkan suasana. Tetapi yang terjadi malah aku yang menggigil kedinginan. Kapok deh.. Eropa dilawan 😊
Mungkin pemirsa bertanya-tanya ya bagaimana aku tahu jadwal sholat di negara non muslim ini. Apalagi di sini tak ada masjid, yang muslimnya hanya aku dan suami. Kangen azan itu dah pasti, setidaknya ada suara kokok ayam jantan kek pertanda subuh. Tak ada sama sekali. Mengheningkan cipta 😉
Untungnya zaman sekarang sudah canggih ya. Tinggal pasang aplikasi jadwal sholat saja di hp. Maka setiap waktu sholat tiba, azan berkumandang dari hpku. Bahkan hp berbunyi mengingatkan saat 45 menit menjelang azan tiba. Jadi kita bisa bersiap-siap sebelumnya. Tapi tetap tidak bisa menggantikan azan yang asli dari masjid. Tapi sekali lagi harus alhamdulillah, paling tidak azan di hp mewakili panggilan untuk azan ini. Apapun itu, tak ada masjid, tak ada suara azan dari masjid bukan halangan untuk kita tidak beribadah kepada Allah ya..
Oya, masang aplikasinya mudah kok. Ini terutama untuk teman-teman muslim yang kebetulan lagi ada di Eropa ya atau bahkan menetap di negeri keju ini yang butuh jadwal waktu sholat. Kalau aku menggunakan aplikasi Islam Pro via internet. Untungnya meski kita sedang tidak berada di area internet, suara azan tetap berkumandang dari hp, kecuali suara hpnya dimatikan 🙂
Ok deh kita lanjut lagi mengenai jadwal sholat menjelang berakhirnya musim dingin ya
Menjelang musim semi ini jadwal sholat berubah perlahan-lahan. Saat ini waktunya hampir sama seperti di Indonesia. Azan subuh berkumandang pukul 5 kurang dan terbit matahari setengah 7 pagi. Bayangkan sebelumnya azan subuh pukul 6 dan terbit matahari pukul 8 pagi 😊 Bahkan suatu hari pernah aku kecele karena terbiasa rutinitas yakin sholat subuh besok dimulai pukul 05. 30. Saat itu suara hpku pada posisi ‘silent‘. Aku lupa mengubahnya. Azan yang ditunggu-tunggu kok tak datang juga. Eh saat aku lihat hpku, ya Allah ternyata azan subuh dimulai 10 menit lebih cepat dari kemarin. Suami berusaha menenangkanku kalau hal ini biasa terjadi di Eropa. Tapi tetap selanjutnya wanti-wanti jangan sampai kecolongan lagi.
Nah yang agak membedakan jadwal sholat dengan Indonesia adalah saat zuhur pada pukul 12.23. Kalo jadwal sholat zuhur tak banyak beda waktunya dibandingkan jadwal sholat lainnya seperti sholat asar dan maghrib bahkan isya. Jadwal sholat zuhur berkisar antara pukul 12 kurang sampai dengan pukul 1 siang.
Kalo sholat asar saat ini pukul 15.19 dan tiap hari jadwalnya berubah beberapa menit. Jadwal waktu sholat asar memiliki perbedaan waktu yang banyak seperti saat asar beberapa bulan yang lalu di musim dingin, jadwal sholat asar pukul 2 siang bahkan di musim panas kemarin pukul 19.00 😊Jadi kalo di Indonesia sudah gelap di sini masih terang benderang.
Jadwal sholat maghrib juga tak beda jauh dengan Indonesia saat ini pukul 17.55, sebelumnya di musim dingin beberapa minggu yang lalu maghrib masih pukul 16.30. Beda jauh banget ya. Saat di Indonesia jam segini masih terang benderang, di tempat kita sudah gelap gulita 😊
Begitu juga jadwal sholat Isya tak beda jauh dengan Indonesia. Saat ini dimulai pukul 19.15. Bayangin beberapa minggu sebelumnya waktu Isya dimulai pukul setengah 6. Beberapa hari ke depan jadwalnya juga akan maju bahkan bisa hampir pukul 8 malam. Nah tapi saat musim semi benar-benar telah tiba pada 20 an Maret maka waktupun akan ditambah satu jam.
Ini bukan peraturan dariku ya, tapi peraturan Eropa. Setiap tahun waktu musim panas dimulai pada Minggu dinihari terakhir di bulan Maret dan berakhir pada Minggu dinihari terakhir di bulan Oktober. Dimulainya waktu musim panas ini berada di musim semi di bulan Maret sampai dengan benar-benar musim panas pada bulan Juni sampai dengan awal hingga pertengahan Septermber
Sebenarnya waktu musim dingin itu adalah ril/nyata, sedangkan waktu musim panas itu adalah rekayasa. Penerapan waktu musim panas itu motivasinya adalah untuk menghemat energi dan uang.
Jadi nanti akhir Maret waktu di sini dengan Indonesia bagian barat (WIB) akan berbeda waktu menjadi 5 jam kembali, tidak lagi 6 jam. Kalau di Turki tetap tidak mengalami perubahan waktu seperti di Eropa. Beda waktu kita di Austria dengan di Turki menjadi 1 jam kembali.
Bagaimana dengan jadwal sholat ya, terganggu tidak dengan adanya sistem seperti ini. Yang jelas waktu sholat dilihat berdasarkan perubahan alam ya. Alhamdulillah selama aku di sini tak ada kendala berarti. Seperti kata kawanku, yang penting dinikmati dan disyukuri. Semoga dimanapun kita berada selalu diberikan kemudahan dalam beribadah. InsyaAllah, aamiin. So, no excuse for sholat 😊