Stasiun kereta api bawah tanah U-Bahn Burggasse Stadthalle yang berada pada batas distrik ke-7 Neubau dan distrik ke-15 Rudolfsteim-Funfhaus mudah ditemui karena berada pada pusat kota yang padat dan ramai

Ciri khas bangunan stasiun ini yang nampak terlihat dari darat adalah berwarna hijau dawet pada beberapa bagian seperti pada teralis pintu berukir, atap trapesium dan tulisan nama Burggasse pada dinding yang dicat putih. Kesan klasik namun anggun terpancar pada stasiun yang dibuka sebagai U-Bahn pada 7 Oktober 1989 ini

Dari stasiun ini, kita bisa mengeksplor kota Wina. Ada apa saja di sini ya? Seperti kebanyakan kota besar, apalagi kota Wina, tiap-tiap area memiliki sesuatu yang menarik, seperti bangunan yang memiliki sejarahnya atau yang modern atau yang kudu disambangi

Di sekitar stasiun Burggasse Stadthall kita bisa menjumpai antara lain Perpustakaan Utama kota Wina, mall terbesar ke-7 Austria, toko Turki, cafe dan restoran serta stasiun transportasi lainnya yang memudahkan perjalanan, seperti tram dan bus

Sayangnya kalo mau ke tempat bersejarah dan jaman dahulu kala seperti istana tidak ada. Tapi kalo untuk mengetahui sejarah Austria dan lain-lain di sini ada Perpustakaan Utama kota Wina yang bangunannya tepat nempel pada stasiun bawah tanah Burggasse Stadhalle am Gürtel. Bagi yang suka suasana modern bisa ke pusat perbelanjaan.

Mengenai Perpustakaan Utama kota Wina, kok bangunannya bisa tepat nempel pada stasiun ya? Ga jelas kenapa 😊Tetapi yang pasti stasiun Burggasse yang sebagiannya terletak di bawah Perpustakaan Utama ini yang dibangun hingga tahun 2003, menyebabkan stasiun ini harus didesain ulang

Perpustakaan Utama memiliki saham 1,5 juta media, termasuk 1,2 juta buku pada tahun 2013. Wow..

Selain perpustakaan ini, perpustakaan Wina memiliki 38 cabang di hampir semua distrik di Wina

Perpustakaan Wina yang dioperasikan oleh kotamadya Wina mewakili jaringan perpustakaan kota. Sementara Perpustakaan Wina di Balai Kota yang juga dimiliki oleh kota, diarahkan untuk karya ilmiah, perpustakaan Wina dikhususkan untuk pendidikan populer yang luas

Selain Perpustakaan, banyak bangunan di area ini. Meski kebanyakan bangunan tua, karena berada di pusat kota maka nuansa modern tetap terlihat. Yang paling menonjol dan ramai dikunjungi khalayak adalah Lugner City.

Nah, bangunan ini dapat dilihat jelas saat keluar dari stasiun. Kalo dari dalam stasiun hanya nampak bagian atasnya saja. Kalo mata kita mengarah ke sisi kanan, maka akan didapati jembatan dengan bangunannya yang tertutup tapi tembus pandang karena terbuat dari kaca yang menghubungkan dengan bangunan berikutnya. Nampak jelas namanya, Lugner City

Ini adalah zone pejalan kaki tertutup di lantai 2 yang menghubungkan tiga kompleks bangunan Lugnerplex-Lugner City-Stadhalle dimaksudkan untuk meningkatkan area di sekitar Lugner City-Stadthalle, yang dapat dilihat bahkan saat malam

Ane awalnya mengira ini adalah nama kota di stasiun ini yaitu Lugner 😊 Tapi setelah diamati secara seksama ternyata pusat perbelanjaan. Semuanya numplek jadi satu di pusat perbelanjaan ini, dari mall hingga brand terkenal. Dari supermarket seperti DM, toko elektronik yang cukup kondang se Austria Media Markt hingga warung waralaba KFC.

Nah, mengenai KFC ini, jarang-jarang banget ada di Austria lho, apalagi di kota kecil di area kita tinggal. Seneng juga akhirnya bisa membeli ayam krenyes di sini. Bukan apa-apa, ane ngincar nasinya juga 😊 Maklum ya perut ane Indonesia banget, ngambek kalo sehari ga makan nasi. Apalagi kita ke kota Wina sampai 2 hari

Ramai banget pengunjung di Lugner City ini. Ane belum pernah menemukan pusat perbelanjaan seramai ini selama di Austria. Mungkin karena pusat perbelanjaan ini buka sampai malam ya.. sehingga pengunjung yang memiliki berbagai keperluan berbondong-bondong kemari sementara toko-toko lain dah tutup sampai dengan pukul 19.00 kalo hari biasa dan pukul 18.00 kalo hari Sabtu

Ga hanya pusat perbelanjaan saja, Lugner City juga merupakan merangkap kompleks bangunan seperti bioskop, apartemen dan lain-lain

Pengen tau mengenai Lugner city ini.. yuk pemirsa mari sama-sama kita eksplor

Lugner City adalah kompleks bangunan dengan lebih dari 70 toko yang berbeda, dipimpin oleh Richard Lugner. Pada bulan September 1990, Dagmar Koller membuka Lugner City, pusat perbelanjaan ke-7 di Austria pada saat itu

Lugner City beralamat di 15th, Gablenzgasse 5-13, Wurzbachgasse, Moeringgasse, merupakan pusat perbelanjaan (72 toko khusus) dengan hotel, Pusat Kebugaran, Taman Kanak-Kanak, apartemen, kantor, restoran dan garasi (500 ruang parkir) yang dibangun pada tahun 1988 sampai dengan 1990 oleh BOE (Bauobjekt Entwicklung/ Pengembangan Obyek Pembangunan GmbH.& Co. KG) untuk kontraktor bangunan Richard Lugner

Area parkir khusus wanita juga ada, dilengkapi dengan tombol alarm dan dekat dengan lift

Tau kan ma Pak Lugner ini yang juga menjadi arsitek pada pembangunan Masjid terbesar se Austria di distrik Neu Donau Wina? Nah beliau inilah pemiliki dari Lugner City yang berdiri di sekitar stasiun Burggasse Stadthalle ini

Dari tahun 1997, ia menarik diri secara bertahap dari bisnis konstruksi operasi dan menyerahkan perusahaan pembangunan kepada putra-putranya. Pada tahun 2003 Lugner City dipindahkan ke Volksbanken Immoconsult menggunakan proses penjualan-sewa-kembali. Sepuluh tahun kemudian, pembelian kembali terjadi pada tanggal kontrak paling awal yang memungkinkan melalui kesepakatan saham

Pada September 2005, bioskop (bahasa Jerman: kino) Lugner City dibuka, sebuah biaoskop multi screen, yang dalam sebelas ruang dapat menampung 1.840 pengunjung. Gedung bioskop ini tepat berada di samping kiri kalo kita keluar dari stasiun, di depan tanda U yang berarti U-Bahn

Beberapa kali, bersama dengan pengacaranya Adrian Hollaender, Lugner gagal untuk membalikkan batas jam buka toko untuk Lugner City-nya agar dapat dibuka pada hari Minggu di masa depan

Ya.. memang sudah peraturan di Austria ya segala aktivitas di hari Minggu tutup. Bahkan untuk hari Sabtu toko-toko dan supermarket tutup hingga pukul 18.00 atau jam 6 sore/malam. Kecuali pada beberapa supermarket seperti di stasiun U-Bahn Westbahnhof tutup sampai dengan jam 12 malam. Lugner City pun tutup lebih dari jam 6 malam pada hari Sabtu, makanya mall ini ramai pengunjung

Saat ini, Lugner City memiliki 106 toko setelah ekpansi. Wow.. banyak banget ya

Sekarang saja Lugner City mencakup luas 25.437 m², serta perkantoran, apartemen, hotel dan pusat medis dengan total 11.449 m² di atas Lugner City

Nah itu dia kisah Lugner City yang menjadi salah satu ikon di area stasiun Buggasse Stadthalle. Selain kompleks bangunan super luas ini, ada toko-toko kecil sebagai penceria seperti toko Turki yang menjual bahan makanan halal. Kalo hari Minggu jangan kuatir kalo mau sarapan karena beberapa toko bakeri buka hingga pukul 12.00. Tapi Lugner City tetap ga buka, istirahat dulu ya

Demikianlah pemirsa beberapa bangunan yang terdapat di sekitar stasiun U-Bahn Burggasse Stadthalle ini, salah satunya adalah Lugner City

Sampai jumpa lagi