Setelah liburan ke provinsi Antalya mulai dari awalnya seperti Alanya hingga ke ujung yaitu Kas, tiba saatnya kita pamit pulang. Eh sepanjang perjalanan yang dilalui kok masih cantik saja ya pemandangan. Sayang ih untuk dilewatkan 😊
Terlihat pegunungan tinggi menjulang dari kejauhan berwarna biru cerah dengan puncaknya yang putih seperti salju, meskipun bukan salju. Ini adalah ciri khas pemandangan geografis sepanjang Riviera yang meliputi antara lain provinsi Antalya dan Mugla
Selain peemandangan yang indah di darat, di perairan pun tak kalah menariknya dengan banyaknya pantai di sisi jalan
Akhirnya mampir juga kita ke pantai yang cantik mempesona di distrik Fethiye. Distrik ini berada di provinsi Mugla yang tidak jauh dari distrik Kas provinsi Antalya dimana kita banyak ke pantainya nan indah menawan.
Sebenarnya masih banyak pantai cantik lainnya di Fethiye tetapi karena keterbatasan waktu, satu pantai saja cukup. Ini aja melalui perjalanan yang berlika liku dan makan waktu. Kapan-kapan kalo ada kesempatan lagi kita liburan kemari 😊
Denger-denger, area ini pernah dihuni orang Eropa lho.. Ga heran kalo aura Eropa terasa dimari. Penasaran? Kita telusuri sama-sama yuk pemirsa
Fethiye adalah nama sebuah distrik di Turki dengan ibukota yang bernama sama. Fethiye memiliki populasi 50.689 jiwa pada tahun 2000
Fethiye yang merupakan ibukota distrik Fethiye ini berada di Provinsi Mugla. Fethiye terletak di jalan nasional D400 dan jalan provinsi 48-27. Jadi termasuk juga jalan di distrik Kas dimana pantai Kaputas yang terkenal dan fenomenal itu berada ya.. dengan canyon atau tebingnya yang mejulang tinggi
Memiliki luas 3.059 km² dan ketinggian 6 meter di atas permukaan laut, pemandangan alam Fethiye sangat mempesona, perpaduan dari pantai-pantai yang indah landai dan pegunungan menjulang dan curam serta hutan pinus
Kota Fethiye pada abad 19 memiliki populasi Yunani yang lebih besar yang dikenal sebagai Makri dalam bahasa Yunani. Mengikuti pertukaran populasi antara Yunani dan Turki, orang Yunani dan Makri dikirim ke Yunani dimana mereka mendirikan kota Nea Makri (New Makri) di Yunani. Kota Makri akhirnya dihuni kembali oleh orang Turki dari orang Yunani
Nah jangan heran kalo sisa-sisa peninggalan orang Yunani ini masih ada di sini, seperti arsitektur bangunannya serta paras bule warganya
Pada tahun 1934 kota ini berganti nama menjadi Fethiye untuk menghormati Fethi Bey, salah seorang pilot pertama dari Ottoman Angkatan Udara yang meninggal dunia pada perang kemerdekaan Turki
Fethiye telah mengalami banyak gempa bumi. Terakhir signifikan untuk tahun 1957 dan 1961 dengan 67 korban dan 3200 bangunan yang rusak setelah gempa tahun 1957. Mungkin karena geografisnya yang unik ya.. Menjorok ke laut ditambah pegunungan yang tinggi menjulang dan sisi yang curam
Kota ini tak lama tenggelam dalam kesedihan. Fethiye segera berbenah dan telah dibangun ulang sejak itu. Sekarang memiliki pelabuhan modern dan pantai yang bagus untuk wisata
Salah satu yang terkenal adalah pantai Öludeniz. Bagaimana penampilan pantai ini hingga menarik turis lokal dan mancanegara bertandang kemari.. ada apa saja di sekitar pantai ini yang wajib dieksplor.. yuk pemirsa kita lanjutkan di episode berikutnya 😊
Sekian dulu laporanku kali ini mengenai liburan kita di Fethye, distrik di provinsi Mugla ya pemirsa
Sampai jumpa lagi