Nah, sekarang kita ke stasiun yang berada di antara jalur U2 berwarna ungu dan jalur U4 berwarna hijau yaitu stasiun Schottenring. Memangnya ada apa kita kemari ya? Kan tujuan kita ke Neue Donau. Benar, untuk itu kita kemari, tapi hanya sebagai persinggahan aja pemirsa, karena pada dasarnya kita tidak kemari. Untuk ke tujuan selanjutnya yang sebenar-benarnya yang berada di area Neue Donau, kita harus mengganti kereta api. Nah, kita mengganti atau pindah kereta api di stasiun ini sebagai akhir dari jalur ungu menuju Neue Danou dengan jalur U6 berwarna coklat😊

Tapi sebelum ke jalur berwarna coklat, kita ke jalur berwarna hijau dulu. Begini kronologinya. Dari hotel tempat kita menginap, kita naik kereta api yang berada di jalur U2 berwarna ungu. Kemudian berhenti di stasiun Schottenring yang berada di jalur hijau, untuk selanjutnya setibanya di stasiun Spittelau barulah kita berganti kereta api dengan jalur U6 berwarna coklat. Kelihatannya ribet ya 😊 Tapi sebenarnya tidak. Hanya butuh petunjuk berupa peta dan selalu ‘awas‘ selama perjalanan, jangan sampai kelewat apalagi ketiduran. Maklum ya pemirsa keretanya berlari cukup kencang. Dalam hitungan menit kita dah sampai tujuan 😊

Nah, sekarang ane mau menjabarkan mengenai stasiun Schotterning ini yang cukup unik dan menarik perhatian. Sejarahnya juga lumayan panjang, tapi kita ambil yang inti aja ya pemirsa

Schotterning adalah stasiun kereta api bawah tanah di kota Wina yang terletak di jalur U2 dan jalur U4. Untuk jalur U2 warna ungu, stasiun sebelumnya adalah Schottentor menuju Karlplatz, sedangkan stasiun selanjutnya adalah stasiun Taborstraße menuju stasiun Seestadt. Untuk jalur U4 warna hijau, stasiun sebelumnya adalah Schwedenplatz menuju Hütteldorf, sedangkan stasiun selanjutnya adalah Roßauer menuju Heilegenstadttor. Tapi kita ga mengunjungi semua stasiun ini ya 😀

Stasiun Schottenring berada di bawah Donaukanal atau Kanal Danube dan terletak di perbatasan antara distrik ke-1 Innere Stadt dengan distrik ke-2 Leopoldstadt

Stasiun ini memiliki sejarah yang panjang. Stasiun Schottenring dibuka pertama kali pada tanggal 6 Agustus 1901 sebagai bagian dari jalur Wiener Dampfstadtbahn karya Otto Wagner. Wow.. dah lama sekali ternyata ya pemirsa 😊 Tapi saat itu belum kereta bawah tanah

Pada tahun 1918 stasiun ditutup kemudian dibuka kembali pada 20 Oktober 1925 dalam konteks Kereta Api Listrik Wina yang baru.

Meskipun gedung rekaman asli di seberang rentetan Kaiserbad yang juga dirancang oleh Otto Wagner selamat dari pertempuran artileri berat di sepanjang Donaukanal atau Kanal Danube selama Pertempuran Wina pada tahun 1945, gedung itu dibongkar pada tahun 1970-an sebagai bagian dari rekonstruksi garis Donaukanal dan Wientallinie U4 dan sebuah bangunan baru diganti. Ini terutama karena kurangnya perlindungan monumen. Alasan untuk langkah ini adalah konversi stasiun dari operasi trek 2 ke 4, yang diperlukan karena hubungan dengan jalur U2

Pada tanggal 3 April 1978, setelah melalui proses pembangunan ulang, stasiun ini dibuka untuk jalur U4. Kemudian stasiun ini menjadi tujuan akhir jalur U2 pada tahun 1980, tetapi kini jalurnya sudah diperpanjang hingga mencapai Seestadt. Seestadt sendiri adalah stasiun yang dibuka pada 5 Oktober 2013. Hmm, masih termasuk muda juga ya di antara sekian banyak stasiun U-Bahn Wina ini

Ok lanjut lagi ya. Pada tanggal 10 Mei 2008, dibuka peron baru untuk jalur U2 di bawah peron untuk jalur U4

Nah, begitulah sejarahnya stasiun yang awalnya beroperasi pada jalur kereta api kota Wina atau Wiener Stadtbahn ini pemirsa

Stasiun Schottenring memiliki 4 platform atau peron, menjadikannya salah satu stasiun yang banyak peronnya 😊Stasiun yang sejajar dengan dan di bawah Donau kanal atau Kanal Danube, memiliki satu peron pusat dan dua sisi. Fasilitas jalur U4 terletak di bagian galeri di sepanjang Kanal Danube. Kedua area terhubung satu sama lain melalui eskalator, tangga tetap dan lift. U2 memiliki peron samping dalam dua tabung terowongan yang terpisah.

Keluar memimpin dengan tangga tetap dan eskalator di Franz-Josef-Kai. Ada kemungkinan untuk naik trem 1 menuju Prater Hauptallee (jalan utama Prater) atau Stefan-Fadinger-Platz dan 31 menuju Stammerdorf serta bus kota jalur 3A. Dengan perpanjangan U2 ke stasiun juga di sisi Leopoldstädter keluar baru telah dibuat. Satu mengarah ke samping rentetan Kaiserbad langsung ke Treppelweg di sepanjang Kanal Danube, persimpangan keluar lain di bawah Donaustraße Atas yang banyak digunakan dan mengarah ke Herinengasse. Jalur lalu lintas yang tenang di jalan distrik ke-2

Ruangan dalam stasiun Schottenring yang seperti lorong ini lumayan cantik pemirsa. Ada gambar botol yogurt dari Austria. Seperti iklan aja jadinya ya.. Ini mengingatkan ane pada stasiun Pratersen berupa gambar anak kecil dan banyak balon-balon berwarna-warni 😊

Tangga stasiun ini lumayan tinggi. Agar ga serem, naik eskalator aja jadi ga perlu memandang ke bawah

Nah, demikianlah pemirsa edisi kali ini mengenai stasiun Schotterning yang terletak di antara jalur U2 dan jalur U4 ini

Sampai jumpa lagi