Akhirnya kesampaian juga ane ke toko Indonesia yang mungkin satu-satunya di negara musik Austria. Tetapi minim banget info mengenai toko ini. Padahal dah tanya mbah google 😊Belum masuk Wikipedia nampaknya. Mudah-mudahan suatu hari bisa masuk ya 😊
Ane mendapat info pertama kali dari teman Indonesia yang tinggal di Austria mengenai keberadaan toko Indonesia yang berada di dekat Prater kota Wina, ibukota negara Austria ini
Toko Indonesia ini dapat ditempuh dengan menggunakan transportasi umum maupun pribadi. Untuk transportasi umum bisa menggunakan tram dan bus. Untuk kereta api bawah tanah bisa menuju stasiun U-Bahn Messe Prater yang terletak di jalur U2 berwarna ungu di distrik ke-2 Leopoldstadt kota Wina. Nah dah tau kan misi kita kemari. Apalagi kalo bukan menemui toko bercita rasa Indonesia 🙂
Senengnya ga kepalang saat menemukan toko Indonesia ini. Iyalah ya.. Ga afdol rasanya dah tinggal beberapa tahun di Austria tapi belum pernah ke toko bangsa sendiri 😊Lumayan mengobati kerinduan akan tanah air ya..
Ga terlalu sulit menemukan toko Indonesia ini, meski ga mudah juga. Kita sempat jalan ke sana kemari sebelum menemukannya. Mengenai kemana-mana biasanya kan ane hanya mengandalkan suami. Misalkan ane mau ke istana Belvedere, tinggal kasih nama dan alamat ke suami atau kali ini ke toko Indonesia. Nah, nanti tuh suami yang memasukkan alamatnya ke hpnya dan mengikuti petunjuk arah yang dituju melalui hpnya
Menurut petunjuk hp, dari stasiun Messe Prater tempat kita berlabuh menggunakan jasa kereta api dari hotel tempat kita menginap-menuju toko ini berjalan kaki hanya 3 menit. Dari pintu keluar stasiun, kita menyebrang jalan ke sisi kanan kemudian menelusuri jalan di samping beberapa bangunan tinggi besar
Tepat 3 menit, suami bilang kita dah sampai tujuan. Ada simpang 4 dengan bangunan tinggi besar di kiri, kanan, depan dan belakang. Nah lho.. Ane sempat membaca supermarket terkenal Austria dengan tulisan BILLA yang cerah ceria berwarna kuning yang cukup jelas dibaca dari jarak 100 meter. Tapi belum sampai ke sana, kita mencari toko ini sampai ke sisi kiri, kanan dan depan bangunan. Akhirnya di dinding bangunan kita menemukan tulisan Stuwerstrasse 28.
Satu lagi, seru suami. Lha kan ini.. Ane memandang bangunan di depan ane seakan berjumpa belahan jiwa pertama kalinya, terpana 😊 Iya ini.. sahut ane sambil membaca nama tokonya persis di sebelah supermarket Billa. Toko Sederhana. Ya.. ga salah lagi ini dia. Alamat toko Indonesia yang bernama Toko Sederhana, dengan garis warna merah putih lambang bendera Indonesia ini adalah di Stuwerstrasse 27a/ Lt,1020, Leopoldstadt, Wina Austria
Suami turut berbahagia melihat istrinya berbahagia. Mulailah kita hunting ke toko yang adem dan asri dengan pegawai yang ramah ini. Sama seperti saat ane menemukan toko Asia pertama kalinya, begitu pun dengan toko sederhana ini, penuh rasa seperti menemukan harta karun di padang oase
Ane mencari bahan makanan yang ga ada di toko Asia, toko Turki apalagi supermarket Austria. Mulai dari tepung-tepungan, bumbu-bumbu, mie, keripik dan kerupuk hingga gula merah dan kawan-kawan- Ane perhatikan satu-satu, dimulai dari tepung-tepungan. Ketemu sagu akhirnya untuk pertama kalinya di Austria 😊
Lanjut bumbu-bumbu seperti kemiri dan terasi. Sampai keringatan dua harta karun ini ga akan ane temui di manapun se antero Austria kecuali dimari 😊 Begitu juga akhirnya kecap manis. Di Austria ane menemukan juga kecap bahkan hingga ke supermarket yang biasanya sulit tembus produk-produk yang asing bagi bule-kecuali nih produk sangat terkenal. Tapi kecap yang ane temui kecap asin bo‘.
Ane maunya kecap manis yang akhirnya ane temui di sini berikut gula merah dan ahay.. nutrijel kelapa untuk bikin dawet atau cendol 😊
Di sini juga jangan kuatir ga ketemu keripik dan kerupuk legendaris tanah air, termasuk keripik melinjo favorit suami yang dikenalnya sejak pertama kali kita mudik lebaran ke tanah air
Ada berbagai mie produk tanah air yang lumayan terkenal, dari mie goreng hingga soto mie
Kebanyakan produk di sini adalah bahan makanan. Hampir ga ane temui produk segar seperti jahe, laos, sereh atau daun-daunan, daun pisang atau daun pandan atau seafood yang dah ane catat di memori sebelum kemari 😊
Ane cek di lemari pendingin mungkin ada seafood segar baru datang dari negara tetangga, syukur-syukur dari laut ya.. tapi ga ada. Adanya seperti bakso dan ikan asin, meski ga banyak. Lumayanlah ya untuk obat kangen 😊
Alhamdulillah toko Indonesia yang bernama Toko Sederhana ini hadir di Austria ya. Sangat membantu banget emak-emak rumah tangga Asia apalagi Indonesia untuk memenuhi perbendaharaan dapur 🙂