Cobek/ulekan di Austria seharga hingga Rp.440.000 sebuah

Akhirnya ane temukan juga cobek atau tumbukan atau ulekan atau lumpang untuk ngulek bumbu dapur dengan berbagai versi di Austria. Penantian panjang ga pernah sia-sia, akan senantiasa berbuah manis ya pemirsa 😊 Ternyata emang ane pikniknya harus jauhan dikit, ga melulu seputaran area tempat ane bermukim yang penduduknya hanya sekitar 2000 jiwa. Dan pikniknya juga harus di tempat yang tepat sasaran, di pasar tradisional satu-satunya se Austria 😉

Ada beberapa kios atau toko yang menjual cobek ini. Dari toko yang berada di dalam ruangan seperti toko India hingga toko di luar ruangan, alhasil para cobek ini dapat dilihat seluruh pengunjung. Jangan aja ada pengunjung yang mengira ini benda purbakala ya.. Hhhh..

 

Bermacam cobek numplek jadi satu di sini. Dari berbagai model dan material, dari yang terbuat dari batu kali, porselen hingga kayu. Sebelumnya ane hanya menemukan havan dalam bahasa Turki atau mortar atau pestle dalam bahasa Inggris atau stamper dan pasangannya mortir (sekali lagi bukan mortir untuk menembak ya 😊) yang terbuat dari kayu kecil. Ane pernah bahas ini pada edisi sebelumnya 😊

 

Senengnya ga kepalang ya pemirsa bisa menemukan cobek ini. Lha emangnya bule dah suka nyambel dan ngulek-ngulek bumbu dapur ya makanya segala macam cobek ada di pasar tradisional se Austria ini? Bisa ya bisa ga. Tapi yang pasti cobek sangat dibutuhkan warga Asia yang berada di negara musik ini, apalagi warga Indonesia ya. Kalo belum nyambel dan makan pake sambel, belum afdol rasanya acara masak memasak emak-emak ini. Makan pun berasa ada yang kurang 😊

Bagaimana soal harga ya pemirsa. Bervariasi dan tentunya lebih mehong dari harga di tanah air. Faktor impor berpengaruh juga kali ya pemirsa. Ane ga yakin ini produk asli Austria, karena harganya yang mencekik haha..

Harganya bervariasi tergantung model cobeknya dan seberapa berat atau tinggi cobeknya, terutama yang terbuat dari batu. Harga yang paling rendah 15,9 Euro atau sekitar Rp.270.000 kemudian 24,9 Euro atau sekitar Rp.423.000 dan yang paling tinggi yang ane amati adalah seharga 25,9 Euro atau sekitar Rp.440.000. Wow.. kaya mak tukang cobek kalo jualan di Austria 😊 Bayangin dengan harga di tanah air untuk cobek yang super besar dan lebar yang asli dari batu seharga berkisar Rp.60.000 hingga Rp.70.000 aja😊

Ya, harap maklum ya pemirsa. Tapi tetap harus disyukuri alhamdulillah ya ternyata ane menemukan juga cobek di Austria. Bagi teman-teman warga Indonesia, ga perlu lagi repot-repot bawa cobek dari kampung halaman 😊

Demikianlah pemirsa info ane kali ini. Semoga ada manfaatnya.

Sampai berjumpa di edisi selanjutnya ya. Salam

Schreibe einen Kommentar