Mengenal Cina kohl(sawi putih, kandungan gizi dan manfaatnya di dunia kuliner

Sayuran ini merupakan salah satu dambaan emak-emak Asia di Eropa. Ini karena perawakannya yang meski lumayan jumbo, mirip dengan sayuran sejenis lainnya yang familiar  di kalangan emak-emak Asia terutama Indonesia, seperti sawi dan kol ynag ukurannya hingga 4 kali lebih mungil. Dan yang paling penting adalah bisa mengolahnya sama seperti selera timur kebanyakan yaitu disop dan ditumis ya 🙂

Dengan ukurannya yang jumbo dibanding sayur pada umumnya, sayuran ini dengan mudah dikenal. Apalagi disandingkan dnegan sayuran lainnya pada bagian sayur mayur di supermarket, sayuran ini sangat mencolok

Awalnya aku membelinya karena awet disimpan di kulkas, sehingga tak perlu berkali-kali dalam seminggu belanja ke supermarket hanya karena stok sayur habis. Hmm.. jelas aja awet dan lama habisnya ya pemirsa.. Lha beratnya saja mencapai 3 kg.. mana yang makan hanya berdua suami 🙂 Untuk menghabiskan butuh berhari-hari, tapi tak mungkin juga setiap hari makan sayuran ini ya.. Nah yang semakin aku menyukainya adalah karena sayur ini bisa diolah macam-macam, sesuai dengan selera Nusantara. MasyaAllah alhamdulillah

Di Austria, sayuran ini dikenal dengan nama Cinakhol, Pekingkohl atau Selleriekohl. Kalo  di Indonesia sayuran ini dikenal dengan nama sawi putih. Sayuran ini masuk dalam keluarga Brassicaceae atau kubis. Ga heran memiliki nama berbau kubis juga yaitu kubis napa.

Wwo.. jadi semangat untuk mengenalnya lebih dalam ya pemirsa.. Yuk kita eksplor bersama-sama 🙂

Sayuran berurat putih ini bernama kubis napa atau sawi putih dari jenis Brassica rapa subsp. Pekinensis atau Brassica rapa pekinensis group/kelompok Pekinensis. Ini adalah jenis kubis Cina yang berasal dekat Beijing, wilayah Cina. Secara luas digunakan dalam masakan Asia Timur

Sejak abad ke-20, tanaman ini juga menjadi tanaman yang tersebar luas di Eropa, Amerika dan Australia

Di sebagian besar dunia, sayuran ini disebut sebagai kubis Cina. Di Australia dikenal sebagai Wombok

Kubis napa

Jenis: Brassica napa
Kelompok kultivar: Grup Pekinensis
Asal: Cina, sebelum abad ke-15

Kata ’napa‘ dalam kubis napa berasal dari bahasa Jepang sehari-hari dan daerah yaitu nappa, dimana nappa mengacu pada daun sayuran apapun, terutama digunakan sebagai makanan.

Nama Jepang untuk jenis kubis tertentu ini adalah hakusai, sebuah bacaan Sino-Jepang dari nama Cina yamh secara harfiah berarti sayuran putih.

Nama Korea untuk kubis napa adalah beechu, yaitu kata nativiasi dari bacaan Sino-Korea, baekchae, dari set karakter Cina ynag sama

Sekarang dalam bahasa Cina Mandarin, kubis napa dikenal sebagai dabaicai, secara harfiah berarti sayuran putih besar, berbeda dengan sayuran putih kecil yang dikenal dalam bahasa Inggris sebagai bok choy. Nama lain termasuk Chihili atau Michihili

Di luar Asia, sayuran ini juga disebut dengan sawi putih

Secara regional, sayuran ini dikenal sebagai siu choy

Di Britania Raya, dikenal dnegan daun Cina atau kubis musim dingin

Nama lain dalam bahasa Inggris adalah petsai atau pe-tsai

Di Rusia disebut pekinskaya kapusta

Nah kalo di Austria sendiri dinamakan Cina kohl

Asal

Catatan pertama budidaya kubis napa dari abad ke-15 di wilayah sungai Yangtze di Cina, kemudian menyebar le Korea dan Jepang

Dimulai pada abad ke-19, dnegan diaspora Tionghoa, sayuran didistribusikan ke seluruh Asia Eropa. Amerika dan juga Australia. Selama abad ke-16 pertama kali kubis diperkenalkan ke Amerika dari Eropa dan pasokan bajam benih dari Eropa terus sampai Perang Dunia I. Setelah blokade pasokan benih Eropa, lembaga penelitian pemerintah AS dan pelaku bisnis benih mengembangkan persediaan benih baru untuk tanaman sayuran Oregon dan California ynag merupakan daerah penghasil benih kubis pada masa itu.

Saat ini sayuran dibudidayakan dan dikonsumsi di seluruh dunia

Kubis napa mungkin berasal dari hibrididasi alami antara lobak (Brassica rapa subsp. Rapa) dan pak-choi (Brassica rapa subsp. Chinensis). Persilangan buatan antara kedua spesies ini dan juga data molekuler memperkuat dugaan ini

Deskripsi

Daun yang merupakan organ yang dipanen, terletak berdampingan dengan rapat, berwarna hijau limau dengan urat daun berwarna putih dan permukaannya halus. Sayurnya berbentuk lonjong dengan berat 1-3 kg
Daunnya disusun dalam bentuk mawar basal

Bunganya berwarna kuning dan memiliki susunan ikatan silang khas Brassicaceae. Oleh karena itu dinamai Crucifereae, yang berarti ’bantalan silang‘. Karena tanaman dipanen lebih awal sebelum berbunga, maka bunganya tidak terlihat di lapangan

Biji kubis napa sangat kecil

Pertumbuhan sayuran ini mirip dnegan sayuran daun pembentuk kepala lainnya, misalnya selada kubis. Tahapan kronologis pada skala BBCH adalah perkecambahan, pembentukan daun, pertumbuhan vegetatif (pembentukan kepala), munculnya tunas yang berbuah, pembungaan, perkembangan buah, pematangan biji dan penuaan

Kubis napa merupakan tanaman tahunan yang mencapai masa generatif pada tahun pertama. Sayuran harus dikonsumsi pada masa vegetatif, sehingga ada tantangan dalam budidaya untuk tidak mencapai stadium berbunga

Stadium perbungaan dapat dimulai oleh suhu dingin atau lamanya hari

Kubis napa berkembang terutama dengan alogami

Kandungan nutrisi

Kubis Cina mentah

Nilai gizi per 100 g (3,5 oz)

Energi                   68 kJ  (3,5 oz)

Karbohidrat       3,2 g
Serat makanan 1,2 g

Lemak                  0,2 g

Protein                1,2 g

Vitamin                Kuantitas             %DV

Vitamin C            27mg                     33%

Mineral                Kuantitas             %DV

Kalsium                77 mg                   8%
Besi                       0,31 mg                2%
Magnesium       13 mg                   4%
Sodium                9 mg                      1%

Sumber: USDA DataFood Central

Kubis napa tumbuh menjadi kepala berbentuk lonjong yang terdiri dari daun-daun hijau muda, tebal dan keriput yang tersusun rapat dengan urat putih ynag menonjol. Lapisan daun paling dalam memiliki warna kuning muda

Kubis napa termasuk dalam keluarga Brassicaceae yang biasa disebut dengan sawi atau keluarga kubis. Sebagai tanaman silangan, tanaman ini berkerabat dekat dengan spesies Brassica lainnya seperti brokoli, bok choy dan kembang kol

Kegunaan

Kuliner

Kubis napa biasa digunakan sebagai sayuran. Kubis napa kaya akan vitamin C dan kalsium. Rasanya agak aromatik

Kubis napa populer dijadikan sayuran di negara asal atau dominan tanaman ini berada yaitu Asia Timur

Yuk kita intip kuliner yang terbuat dari kubis napa ini

Kubis napa fermentasi dengan nama suan cai atau asinan kubis adalah makanan tradisional di Cina Timur Laut

Dalam masakan Korea, kubis napa merupakan bahan utama dari beechu-kimchi, jenis yang paling umum dari kimchi, tetapi juga dimakan mentah sebagai bungkus tiram atau dicelupkan dalam gochujang yaitu pasta cabe merah yang merupakan bumbu fermentasi yang gurih, manis dan pedas, yang dibuat dari bubuk cabe, beras ketan, meju atau kedelai fermentasi, yeotgireum dan garam
Daun luar yang lebih keras digunakan dalam sup, juga untuk menumis dengan bahan lain seperti tahu, jamur dan zucchini. Ini dimakan dengan makanan hot pot

Di Eropa, Amerika dan Australia, lebih umum memakannya dimasak atau mentah sebagai salad

Di tangan emak-emak tropis tanah air tercinta Indonesia, kubis napa lebih beragam masakannya, dari disop, ditumis hingga dimakan mentah sebagai lalap pendamping menu utama. Begitupun dengan diriku di bumi Austria ini 😊

Untuk aku yang berdarah Indonesia ini, kubis napa dibikin macam-macam, dari disop, ditumis, dimasukkan dalam kuah bakso, mie hingga pasta goreng. Kalo suami cukup dilalap, kalo bule bilang disalad ya 😊

Nah demikian manfaatnya di dunia kuliner. Bagaimana dengan kesehatan? Kita cek bersama-sama yuk

Kesehatan

Seperti kebanyakan keluarga kubis, kol ini juga mengandung banyak serat, vitamin dan mineral. Tentunya kandungan ini berkhasiat untuk tubuh kita ya pemirsa. Beberapa manfaat kol ini diantaranya adalah

Meningkatkan daya tahan tubuh

Menjaga kesehatan mata

Menjaga kesehatan tulang

Menjaga kesehatan pencernaan

Mengontrol tekanan darah

Demikianlah beberapa manfaat sawi putih untuk kesehatan. MasyaAllah alhamdulillah jangan sia-siakan manfaatnya ini ya pemirsa

Ok deh.. Sekian dulu laporanku kali ini mengenai kol yang memiliki beragam nama dari Cina kohl, sawi putih hingga kubis napa ini, mulai dari kandungan gizi hingga manfaatnya di dunia kuliner dan kesehatan. Smoga bermanfaat

Sampai jumpa lagi

 

Schreibe einen Kommentar