Swarovski, kristal seindah berlian asli brand Austria

Swarovski erat kaitannya dengan Austria. Jadi kalo ditanya tentang Austria, salah satu jawabannya adalah Swarovski 😊 Swarovski adalah merk dagang yang berasal dari Austria yang berkecimpung dalam industri fashion, kristal dan perhiasan. Cabangnya ada dimana-mana

Jadi ga heran kalo lagi jalan-jalan di seputaran kota, pasti selalu menemukan toko Swarovski. Ane beberapa kali menemukan toko Swarovski, ga hanya di tepi jalan area pertokoan, di mal-mal tapi juga di stasiun-stasiun kereta api bawah tanah hingga bandara 😊 Senengnya itu kadang di depan mata kita dipajang cantik berwarna-warni, jernih dan berkilauan membuat mata kita bening. Saking senengnya jepret sana sini. Apalagi kalo ada keluaran terbaru seperti seperangkat perhiasan dan miniatur kristal dengan model hewan

Swarovski ini merupakan salah satu bisnis kristal terlaris tertinggi di dunia dengan sekitar 2.800 toko di sekitar 170 negara, lebih dari 32.000 karyawan dan pendapatan sekitar 2,6 milyar Euro (tahun 2016). Wow..

Awalnya ga ada kepikiran untuk dijadikan bahan artikel ane, tapi kok lama-lama ane semakin penasaran dengan Swarovski ini ya 😊 Ini brandnya Austria lho dan hanya diproduksi di Austria, kenapa ga diekspos aja biar pemirsa yang ga tau jadi tau  Ok, akhirnya ane putuskan untuk laporan ke pemirsa.  Mari yuk sama-sama kita telusuri lebih dalam Swarovski ini 😊

Swarovski  sendiri sebenarnya apa sih ya? Swarovski adalah kaca kristal yang dipotong halus. Kristal ini bukanlah berasal dari alam, tetapi dibuat oleh manusia, tapi ga kalah indahnya dengan berlian yang asli, dengan warna dan kilau yang memukau.  Swarovski merupakan merek kristal yang diproduksi oleh perusahaan Swarovski AG dari Austria. Penemu kristal Swarovski adalah Daniel Swarovski (1862-1956).

Awalnya Daniel Swarovski bekerja sebagai seniman pemotong kaca di pabrik kaca milik ayahnya. Berkat kemampuannya, pada tahun 1892, Daniel Swarovski menemukan dan mematenkan sebuah mesin potong yang dapat membentuk kristal menjadi lebih indah dan menyerupai batu berlian. Kristal ini memiliki kualitas yang berbeda dengan berlian aslinya.

Pada tahun 1895, perusahaan Swarovski didirikan. Wow.. sudah cukup lama juga ya.. Selama 5 generasi, Swarovski melanjutkan tradisi untuk membuat sebuah kristal yang paling terkenal di dunia ini di Wattens, negara bagian Austria yaitu Tirol, Austria. Produk-produknya saat ini antara lain kristal, batu permata asli, batu yang dibuat, aksesoris dan pencahayaan.

Kenapa dinamakan Swarovski? Karena kristal Swarovski dibuat oleh perusahaan Swarovski AG yang berada di Austria, yang didirikan oleh Daniel Swarovski yang berasal dari Bohemia (sekarang Republik Ceko)

Swarovski terbuat dari kaca, yang disebut dengan chromatic aberation, yaitu suatu prisma dan pelangi. Swarovski dibuat seperti pelangi dengan berbagai warna yang cantik serta berkilau dari sebuah kristal kaca. Warna-warna yang cantik serta berkilau ini didapatkan dengan cara menambahkan oksida timah di dalamnya untuk menghasilkan indeks warna yang diinginkan dan efek kilau yang bahkan lebih baik daripada kaca biasa.

Kilau indah Swarovski adalah hasil dari oksida timah. Semakin banyak oksida timah pada kristal Swarovski, maka semakin bersinar kristalnya. Kristal Swarovski juga aman digunakan meski menggunakan oksida timah

Untuk memberi efek spektrum pelangi, Swarovski melapisi  beberapa produknya dengan bahan spesial. Yang paling terkenal adalah Aurora Borealis atau ‘AB‘. Inilah yang menjadi keunggulan Swarovski dibanding kristal lainnya. Selain AB ada juga Volcano, Aurum, Dorado dan kristal transmisi.

Kristal Swarovski dan cubic zirconia banyak digunakan untuk perhiasan. Kedua perhiasan ini sama-sama memiliki kilau yang cantik dan warna yang beragam. Yang berbeda adalah bahan pembuatannya. Swarovski terbuat dari silikon dioksida atau kaca kristal yang dipotong halus, sedangkan cubic zirconic terbuat dari zirconium dioksida dengan sedikit tambahan zat magnesium atau kalsium sebagai stabilisator. Pada tahun 1965 Swarovski berhasil memotong bahan cubic zirconic dengan cemerlang dan berkualitas tinggi hingga menciptakan perhiasan dari cubic zirconic ini  juga. Wow..

Pemotongan bentuk kristal Swarovski menggunakan mesin, jadi pada tiap kristal memiliki bentuk yang sama dan pada tiap sudutnya bertemu. Pada kristal Swarovski juga tidak ditemukan gelembung udara di dalamnya (bisa dilihat dengan mata biasa), kualitas kejernihan dan kilauannya tidak ada ditemukan pada kristal lain.

Swarovski terbuat dari unsur terpenting yang biasa digunakan sebesar 31%, jadi memiliki berat yang spesifik. Pemilihan nama warna pun dipilih secara spesifik oleh Swarovski seperti Citrine, Topaz atau Montana, Sapphire dan tidak menggunakan warna umum seperti merah, kuning atau biru

Kristal Swarovski sangat indah dan berkilau menyerupai batu berlian, sehingga pencinta perhiasan dan batu mulia sering menyebutnya imitasi berlian 😊 Nah apa perbedaannya dengan berlian ya.. Perbedaannya terletak pada proses pembuatannya dan harganya juga 😊 Yuk kita simak perbedaannya secara spesifik


– Kristal Swarovski terbentuk secara ilmiah dan buatan, dibuat oleh manusia. Kristal Swarovski dibuat dari kaca yang dipotong dan dicetak dengan menggunakan mesin menjadi bentuk yang diinginkan termasuk warna dan efek kilau. Alasan yang menjadikan Swarovski memiliki nilai jual adalah penampilan kristalnya yang mirip berlian 😊
– Berlian terbuat dari karbon yang terbentuk secara alami selama ratusan tahun di bawah kerak bumi dengan suhu yang sangat tinggi sehingga menjadikannya sangat kuat dan tahan terhadap goresan. Nah, kalo kita membeli berlian, kita akan mendapatkan sertifikat yang ga kita dapatkan kalo membeli kristal Swarovski, yaitu sertifikat dari GIA (Gemological Institute of America). Sertifikat ini berisi keterangan tentang 4C, yaitu color, clarity, cut dan carat. Makanya harganya menjadi sangat mahal.

Produk Swarovski adalah patung atau miniatur kristal, perhiasan, dekorasi rumah dan lain-lain. Kristal Swarovski menjadi bagian dalam dunia fashion. Karena terlihat berkilau, kristal Swarovski dijadikan hiasan pada perhiasan dan pakaian. Rancangan gaun, sepatu bahkan aksesoris menjadi terlihat mewah dan indah kalo dihiasi kristal Swarovski.

Pada tahun 1956, Swarovski bersama Christian Dior mulai mengembangkan efek ‘Aurora Borealis‘, yaitu efek kilau pelangi sehingga kristal semakin cantik berkilau dan menawan. Pada tahun 1977, Swarovski meluncurkan sebuah koleksi perhiasan dan jam tangan dengan merek sendiri. Pada tahun ini juga Swarovski memasuki pasar perhiasan di Amerika Serikat. Ga hanya itu, untuk memanjakan fansnya dan pencinta kristal pada tahun 1995 Swarovski membuka sebuah museum di Austria yang menghadirkan beberapa koleksi kristalnya.

Pada tahun 2004 Swarovski meluncurkan Xilion dan tahun 2007 bekerja sama dengan perusahaan Philips. Mereka memproduksi USB Memory Keys dan in-ear headphones yang dibalut kristal Swarovski

Kristal Swarovski yang paling terkenal adalah sarung tangan Michael Jackson yang terbuat dari Swarovski dan lampu gantung kristal pada film ‘The Phantom of the Opera‘ pada tahun 2004

Semua produknya dihiasi logo Swarovski yang berupa bunga Edelwiss pada awalnya. Pada tahun 1988 logo diganti dengan simbol angsa. Tapi saat ini sedang dihapus karena hanya ada nama Swarovski saja.

Kristal Swarovski termasuk kristal yang tidak mahal dan sangat terjangkau dibandingkan harga berlian asli. Meski begitu, reputasi kemewahannya ga perlu diragukan, ga mengecewakan. Harga Swarovski tergantung pada seberapa banyak kristal yang digunakan.

Nah, bagaimana pemirsa, tertarik ga 😊 Kalo lagi jalan-jalan ke Austria jangan lupa main ke toko-tokonya yang hampir dengan mudah ditemui dimana aja 😊 Atau kalo kepengen banget ma produk Swarovsi ini ga perlu jauh-jauh dimari, cukup pesan lewat toko online aja yang siap sedia melayani pemirsa 😊

 

Schreibe einen Kommentar